Kamis, 28 Oktober 2010

overclocking AMD Phenom II X4 955 BE

Tips Overclocking prosesor Phenom II Black Edition dengan motherboard ber-chipset AMD 790

Phenom II Black Edition adalah processor terbaru dan tertinggi di jajaran AMD Desktop Processor saat ini. Processor ini pada dasarnya sama dengan Phenom terdahulu, namun dengan level-3 chace lebih besar 6MB. Perbedaan paling mendasar dari Phenom ke Phenom II ialah Phenom II telah menggunakan arsitektur 45nm, sedangkan Phenom masih ber-arsitektur lawas 65nm. Semakin kecil ukuran arsitektur suatu prosesor, maka konsumsi daya dan panasnya pun lebih kecil. Hal ini menyebabkan kemampuan overcloking dari prosesor itu sendiri akan meningkat. Arsitektur Phenom II yang lebih kecil membuatnya lebih flexible dan unggul dalam hal overcloking dibanding pendahulunya AMD Phenom.

Komponen pertama untuk menunjang overcloking ialah motherboard. Dengan motherboard yang tepat, maka hasil overcloking maksimal dan stabil akan diraih. Motherboard adalah komponen utama dalam pengaturan suplai kelistrikan. Menggunakan motherboard yang tepat akan sangat membantu.

Berikut syarat motherboard yang baik untuk overcloking prosesor AMD Phenom II:
  1. Berchipset AMD 790 series dan telah menggunakan SB 750 untuk kompatilitas penuh terhadap Phenom II dan telah mensupport AMD OverDrive dan Advance Clock Calibration
  2. Memiliki minimal 4-set Power Phase dengan solid capasitor (rekomendasi kami 5-set)
  3. Memiliki pendingin chipset yang baik. Terutama bagian mosfet dan powerphase, lebih baik yang dilapisi Heatsink
  4. BIOS Fitur yang lengkap seperti:
  • Spread Spectrum: pengunci PCI Clock agar frekuensinya tidak ikut meningkat ketika overcloking.
  • AMD OverDrive (AOD): fitur khusus motherboard berchipset AMD 790 untuk memungkinkan melakukan perubahan clock dan voltase prosesor, memory dan chipset motherboard dalam Windows (overclocking on the fly)
  • Processor clock/frequency & voltase setting
  • Processor multiplier setting
  • Memory clock/frequency & voltase setting
  • Memory timing setting
  • Northbridge & Southbridge Chipset clock/frequency & voltase setting

Cara ini bisa di aplikasikan pada processor Phenom II Black Edition Lainnya seperti X3 720 BE atau X4 940 BE.

Hardware yang dibutuhkan:
  1. AMD Phenom II Black edition X4 955 BE / X4 940 BE / X3 720 BE
  2. Motherboard berchipset AMD 790 dengan SB 750. Contoh: 790GX-SB750, 790FX-SB 750, 790X-SB750
  3. PowerSupply Pure Power minimal 400W Dual Rail dengan 8-pin 12V
  4. AMD Reference Black Edition Heat Sink Fan

Hardware tambahan rekomendasi:
  1. Cooler Processor yang baik. Yang mampu lebih mendinginkan dibanding AMD Reference Black Edition Heat Sink Fan
  2. DDR2 PC 8500 (DDR2 1066 MHz). Untuk mencegah keterbatasan overclocking karena memory
  3. Kipas tambahan yang menghembus dari arah depan ke belakang belakang motherboard. Menghindari panas chipset motherboard
  4. VGA Card. Sebaiknya hindari overclocking ketika menggunakan VGA onboard, karena akan membuat motherboard chipset bekerja extra keras dan panas. Untuk mendapat hasil tertinggi, gunakan vga card apa saja. Semakin rendah konsumsi listriknya semakin baik.

Saya telah mencoba overclocking AMD Phenom II X4 955 BE ke 4,0 GHz dengan motherboard PCP 790GX Ultra Raptor. Berikut konfigurasi hardwarenya:
* AMD Phenom II X4 Quad-Core 955 Black Edition
* PCP 790GX Ultra Raptor
* Team Xtreem Dark 2x2 GB PC 8500 CL-5
* AMD Black Edition HSF
* ICute Titanium Pro 80Plus 900W Modular
* Dual Fan 12CM for airflow


BIOS Setting:

Rubah seting BIOS seperti dibawah untuk menaikkan clock X4 955 dari clock awal 800MHz ke clock aslinya 3200MHz. Naikkan secara bertahap dari 800 ke 2000, 2800, 3200, 3600, 3800, 4000 MHz.
  1. Cool & Quite: Disable
  2. Dimm Voltage/ VDIMM / Memory Voltage: 2.2 V
  3. VCORE : 1.35 V
  4. Spread Spectrum: Disable
  5. Restart


Setelah membuat seting standar seperti diatas, sekarang kita taikkan processor clock dengan cara menaikkan cpu multiplier secara bertahap. Perlu diingat, setiap multiplier memiliki clock processor 200Mhz. Jadi, misal kita set CPU Multiplier 8x, maka clock yang dihasilkan: 8 x 200MHz = 1600 MHz.

Keuntungan dalam overclocking prosesor AMD Black Edition adalah komponen yang di-stress hanya prosesor saja. Jadi overclocking tidak ikut menekan komponen lain seperti memory, dan northbridge motherboard. Berikut setting Voltase dan Multiplier/Clock prosesor yang sesuai dengan Phenom II 955BE.



CPU Multiplier & VCORE Setting Phenom II X4 955 BE:

  • 16x (3200 MHz) =1,35V
  • 18x (3600 MHz) = 1,35V
  • 19x (3800 MHz) = 1,45V
  • 20x (4000 MHz) = 1,55-1,65V (Extra Cooler Required)

CPU Multiplier & VCORE Setting Phenom II X4 940 BE & X3 720 BE:

  • 16x (3200 MHz) =1,35V
  • 18x (3600 MHz) = 1,45V
  • 19x – 20x (3800 - 4000 MHz) = 1,55-1,65V (Extra Cooler required)

Pada umumnya, Phenom II X4 955BE hanya sanggup berjalan stabil untuk dipakai sehari-hari pada 3900MHz dengan air cooling (pendingin udara – hanya menggunakan heatsink dan kipas bersuhu ruang 20-25C). Sedangkan Phenom II X4 940BE dan X3 720BE pada 3800MHz. Untuk dapat berjalan harian lebih tinggi lagi, anda bisa mencoba water cooling (pendingin air), dry ice cooling (pendingin es kering), atau bahkan liquid nitrogen cooling (pendingin nitrogen cair).

Perhatikan suhu prosesor, jangan sampai melebihi 70C ketika full load, karena dapat merusak komponen. Gunakan pendingin yang lebih baik untuk mendapat hasil yang maksimal.

Overclocking merupakan hal yang hasilnya sangat bervariasi. Karena memang setiap komponen komputer tidak ada yang sama kemampuannya walaupun menggunakan tipe, jenis, dan merk yang sama. Misalnya saja, sebuah priosesor 955 BE yang satu mampu di overclock hingga 4GHz, sedangkan prosesor sejenis hanya maksimal di 3,9GHz. Kejadian ini sering terjadi. Biasanya karena Batch prosesor tersebut berbeda2. Cetakan pertama lebih bagus, sedangkan cetakan lainnya tidak sebagus cetakan sebelumnya, atau sebaliknya. Tapi kesamaan BATCH juga tidak menjamin kemampuan yang sama pada tiap prosesor. Walaupun kemungkinan perbedaannya tidak sebesar pada batch yang berbeda.

Jadi, apa yang saya rumuskan di atas, hasilnya bisa sangat bervariasi. Tergantung dari komponen yang anda gunakan, dan keberuntungan anda apakah memiliki komponen yang “Gold BATCH” atau tidak.


1 Hal lagi, overclocking adalah “pemaksaan” pada komponen PC. Bisa saja dengan overclocking ini komponen anda terbakar, hangus atau konslet. Jadi, keuntungan overclocking ialah meningkatan kinerja PC secara gratis, sedangkan resikonya, ditanggung anda sepenuhnya. Selamat mencoba!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar